![]() |
| Seskab Pramono Anung menjawab pertanyaan wartawan usai Rapat Terbatas (ratas) di Kantor Presiden, |
Jakarta,
Libas News - Pemerintah akan membangkitkan kembali sosialisasi bela negara
yang bersifat kekinian dan memanfaatkan momentum hari kemerdekaan. Hal ini
disampaikan Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung usai Rapat Terbatas
(ratas) di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (26/7) sore.
“Pada intinya hal yang
berkaitan dengan bela negara, Presiden meminta kepada Menko Polhukam dan juga
jajarannya untuk segera melakukan sosialisasi bela negara yang bersifat
kekinian,” tegas Pramono Anung menjelaskan hasil ratas.
Kekinian yang diinginkan
Presiden Jokowi, menurut Seskab, adalah yang mengikuti perkembangan zaman,
tidak dogmatis, tidak instruksi dan menyentuh seluruh kehidupan masyarakat
serta dilakukan secara masif sampai dengan tingkat masyarakat.
“Itu dilakukan dalam
bentuk-bentuk kekinian, dan momen 17 Agustus ini akan digunakan sebagai sarana
untuk melakukan hal tersebut,” terang Pramono.
Menurut Seskab, salah satu
kebanggaan dalam kehidupan bernegara yang ingin dibangkitkan adalah
penanaman kembali cinta kepada bangsa, dalam bentuk cinta kepada bendera
negara, negara kesatuan dan simbol-simbol negara lainnya. “Kita belajar dari
negara-negara besar yang masyarakatnya begitu mencintai negaranya,” ujarnya.
Dahulu, lanjut Seskab Pramono
Anung, anak-anak didik hapal dengan lagu-lagu kebangsaan dan menyambut
peringatan 17 Agustus dengan sangat bergelora. Tahun ini, semangat itu akan
disesuaikan dengan konteks kekinian, seperti melibatkan perkembangan
sosial media.
“Pendekatan sosialisasi yang
dilakukan akan seperti kampanye ‘Saya Indonesia, Saya Pancasila’ yang dilakukan
pemerintah pada 1 Juni lalu. Jadi pendekatannya tidak bersifat
militeristik. Pendekatannya adalah bersifat kekinian,” terang Pramono seraya
menambahkan, harapannya semangat bela negara menjadi hal yang inheren dan
menjadi bagian dari warga negara.
Ia memastikan, Pemerintah juga
akan menyiapkan payung hukum jika diperlukan.(t003)


0 komentar:
Post a Comment